Contoh Kasus Penggunaan T+0, T+1, dan T+2

Misalkan seorang investor:

Aisyah, ingin membeli saham perusahaan XYZ. Dia ingin memperoleh saham tersebut secepat mungkin karena ada perkiraan, bahwa harga saham akan naik dalam beberapa jam ke depan. Aisyah memilih menggunakan sistem T+0, agar dapat menyelesaikan transaksi secara instan dan dapat langsung mengakses saham yang dibelinya.

Sementara itu, investor lain yakni Budi, lebih memilih sistem T+1 karena dia tidak memerlukan saham tersebut dengan segera. Ia masih bersedia menunggu satu hari kerja untuk penyelesaian transaksi. Dia juga lebih nyaman dengan risiko perubahan harga yang mungkin terjadi dalam satu hari.

Kemudian, ada investor Candra yang memilih sistem T+2 karena dia lebih peduli dengan kepastian harga. Chandra ini lebih bersedia menunggu dua hari kerja untuk penyelesaian transaksi. Dia ingin memastikan bahwa harga saham bisa lebih stabil sebelum melakukan pembelian.

Dalam contoh tersebut, Aisyah, Budi, dan Candra menggunakan sistem penyelesaian transaksi yang berbeda tergantung pada kebutuhan dan preferensi investasi mereka.

[Baca juga: Jam Bursa Saham Terbaru, Mekanisme, dan Segmentasi Pasar]

Ingin menyusun investing plan, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah informasi. Segera manfaatkan Monthly Investing Plan yang telah terbit!

Bagi teman-teman investor yang ingin berlangganan Monthly Investing Plan, bisa menggunakan voucher…

Apa Saja Jenis-jenis dari T-Shirt?

Setiap orang punya standar masing-masing tentang kebutuhan gayanya. Ada yang lebih suka simple, dan ada juga yang senang tampil edgy. Selain itu juga menyesuaikan dengan kegiatan. Tipe tubuh pun punya andil dalam menentukan jenis pakaian yang akan digunakan. Termasuk dalam memilih t-shirt.

Banyak model atau jenis-jenis t-shirt yang bisa kamu jadikan opsi. Tujuannya supaya kamu dapat menentukan bagaimana outfit kamu bisa terlihat keren di depan umum. Berikut pilihannya:

Sebagai Inner pada Outfit

Kalau kamu mulai kepepet, t-shirt bisa jadi dalaman blazer. Khususnya buat kamu yang dituntut untuk menghadiri kegiatan formal dan semi formal. Tidak harus pakai kemeja, t-shirt masih bisa kamu andalkan.

Sebagai Ladang Cuan atau Sumber Penghasilan

Bisnis fashion masih akan bertahan lama. Salah satu produk busana yang banyak demand-nya adalah t-shirt. Kamu bisa jual kaos polos atau custom cetak print desain sendiri agar menambah value pada kaosnya. Dampaknya, kamu bisa menjual dengan harga lebih tinggi.

Baca Juga: Tampilkan Kreativitas Kalian Dengan Design Kaos Sendiri!

Berinvestasi dengan instrumen keuangan tentunya memerlukan serangkaian prosedur kompleks untuk menjaga kelancaran dan keamanan transaksi. Baik seharga 1 perak maupun 1 milyar rupiah, aset & dana investor tidak boleh sampai bocor atau hilang arah. Nah, salah satu cara untuk menjaganya adalah dengan settlement. So, kita akan menjelajahi apa itu settlement? Mengapa proses settlement itu penting? Dan bagaimana proses settlement dalam berbagai Jenis Investasi? Yuk, langsung aja disimak!

Baca juga: Baru Mulai Investasi? Yuk Pahami Dulu Jenis Chart Saham!

Apa itu proses settlement?

T+1 (T+2, T+3) mengacu pada settlement date (tanggal penyelesaian) transaksi sekuritas, di mana huruf "T" adalah singkatan dari tanggal transaksi. Tanggal 'T' atau tanggal transaksi dihitung sebagai hari tersendiri. Sementara, angka 1, 2, atau 3 menunjukkan berapa hari setelah tanggal transaksi dilakukan. Proses ini disebut sebagai proses settlement. Settlement mengacu pada jangka waktu di mana semua dokumen administrasi yang diperlukan diselesaikan untuk menyelesaikan perdagangan. Proses settlement dapat bervariasi tergantung pada jenis investasi dan sekuritas.

Double Layer Long-Sleeve T-Shirt

Kaos ini memiliki 2 lapis pada bagian lengan. Memadukan short sleeve dan long sleeve namun kedua warnanya saling bertabrakan. Model kaos ini pernah dipopulerkan oleh vokalis band Nirvana, Kurt Cobain.

Oversize merupakan gabungan dari dua kata “over” dan “size”. Dalam artian kaos ini memiliki ukuran yang satu kali lipat lebih besar dari t-shirt biasa. Bentuknya juga sama seperti kaos short sleeve. Hanya saja lebih bervolume.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Style Baju Oversized Pria Agar Terlihat Keren

Model t-shirt ini memadukan esensi dress yang anggun namun dibuat lebih simple. Bahan kaos yang adem kemudian dimodifikasikan secara khusus supaya lebih strechty. Sehingga terlihat lebih anggun dan berlekuk.

Mengapa settlement date itu penting?

Tanggal penyelesaian atau settlement date sangat penting karena membantu memitigasi risiko dengan memberikan waktu bagi kedua belah pihak untuk memastikan bahwa persyaratan perdagangan dipenuhi. Proses ini mencakup verifikasi kualitas surat berharga, konfirmasi ketersediaan dana, dan sebagainya. Tak hanya itu, periode settlement juga menyediakan waktu yang diperlukan untuk penyelesaian dokumentasi, pengalihan hak milik, serta pajak atau biaya apa pun yang berlaku.

Mengetahui settlement date suatu saham juga penting bagi investor yang berminat pada perusahaan yang membayar dividen karena settlement date dapat menentukan pihak mana yang menerima dividen. Artinya, perdagangan harus diselesaikan sebelum tanggal pencatatan dividen agar pembeli saham dapat menerima dividen.

Long Sleeve T-Shirt

Sama seperti kaos biasa, namun yang membedakan adalah lengannya yang lebih panjang. Pada bagian tersebut menutupi dari pundak hingga telapak tangan. Sehingga cocok digunakan saat cuaca dingin.

Ladies Fit T-Shirt

Berikutnya ada ladies fit yang dibuat khusus bagi wanita. Sebenarnya sama saja dengan t-shirt short sleeve pada umumnya. Hanya saja fit pada kaos ini memberi aksen lekuk pada bagian pinggang. Selain itu lengannya juga dibuat lebih pendek.

Jenis pocket t-shirt mulai banyak disukai oleh banyak orang. Kamu bisa menambahkan aksen saku pada bagian dada seperti kemeja.

Baca Juga: Pilihan Kaos Yang Pas Untuk OOTD